memuat…
LAS VEGAS – Laga tinju antara Ryan Garcia dan Gervonta Davis di T-Mobile Arena, Las Vegas, Minggu (23/5/2023) malam WIB diakhiri dengan KO atas Gervonta Davis di ronde ke-7. Ryan Garcia mengaku kesulitan bernafas setelah pukulan keras ke jantung dari Davis membuatnya berlutut dan tidak bisa melanjutkan pertarungan.
Meski pada awalnya pukulan ke jantung tersebut tidak memberikan pengaruh yang berarti bagi Garcia, beberapa detik kemudian petinju Meksiko tersebut terjatuh dan tidak dapat melanjutkan pertarungan.
“Dia memberi saya tembakan yang bagus. Saya tidak ingin membuat alasan. Saya tidak ingin mengatakan apa-apa, tetapi saya tidak bisa bernapas,” kata Garcia usai pertandingan.
Sebelum bertarung dengan Davis, Garcia yang merupakan mantan juara interim kelas ringan WBC ini telah memenangkan 23 pertarungan (19 dengan KO). Sementara itu, Davis yang merupakan juara dunia kelas ringan WBA kini telah melengkapi rentetan kemenangannya menjadi 29 (27 by knockout).
Sementara itu, Gervonta Davis tidak menyangka pukulannya ke tubuh Garcia akan memberinya kemenangan. Davis baru menyadari pertarungan usai saat melihat raut wajah Garcia setelah menerima pukulan tersebut.
“Saya tidak menyangka tembakan tubuh itu akan mengakhiri pertarungan, tetapi saya melihat raut wajahnya dan saya baru tahu. Itu pukulan yang bagus, tentu saja,” kata Davis.
Davis juga mengaku suka memainkan permainan pikiran dan ketika melihat Garcia mencoba untuk bangkit, dia memberikan pesan untuk bangkit kembali. Namun, Garcia menggelengkan kepalanya dan tidak bisa melanjutkan pertarungan.
Dalam pertandingan tinju tersebut, Gervonta Davis berhasil menunjukkan kekuatan dan keuletannya sebagai juara dunia kelas ringan WBA dengan meraih kemenangan knockout atas Ryan Garcia.
(saham)