memuat…
Puluhan Ribu Orang Serbia Protes Penembakan Massal yang Membunuh 18 Orang. FOTO/Reuters
BIOGRAFI – Puluhan ribu menantang hujan dan angin di Beograd, Serbia pada Sabtu (27/5/2023), di keberatan anti-pemerintah atas dua penembakan massal yang menewaskan 18 orang. Para pengunjuk rasa menyalahkan kematian atas budaya kekerasan yang menurut para kritikus disetujui oleh pihak berwenang.
Seperti yang dilaporkan Reuters, pada 3 Mei, seorang remaja laki-laki membunuh 9 siswa dan seorang penjaga keamanan di Beograd dalam penembakan sekolah massal pertama di Serbia. Sehari kemudian, seorang pria berusia 21 tahun membunuh delapan orang di luar kota.
Partai oposisi yang mengorganisir demonstrasi menyalahkan pemerintah yang dipimpin oleh Partai Progresif Serbia (SNS) karena gagal mengontrol media yang mempromosikan kekerasan dan memberantas unsur kriminal di masyarakat.
Itu adalah protes keempat dalam beberapa minggu, dengan jumlah demonstran yang sama dengan tiga aksi unjuk rasa sebelumnya. Puluhan ribu orang turun ke jalan, meski cuaca buruk.
Orang-orang memenuhi jalan di sekitar kompleks perumahan RTS, meminta Presiden Aleksandar Vucic, Menteri Dalam Negeri Bratislav Gasic dan Aleksandar Vulin, Direktur Dinas Keamanan Serbia untuk mengundurkan diri.
Mereka juga menuntut lebih banyak kebebasan media. “Kami sudah muak dan ini saatnya sesuatu berubah,” kata Janko, seorang pengunjuk rasa dari Beograd.
Pemerintah membantah tuduhan partai oposisi, dan menuduh mereka melakukan protes untuk keuntungan politik.
Pada Jumat, puluhan ribu orang dari seluruh Serbia, Kosovo, Montenegro, Bosnia, dan Makedonia Utara berkumpul di Beograd tengah untuk menunjukkan dukungan bagi Vucic.
“Kami benar-benar kebalikan dari orang-orang yang ada di sini kemarin. Kami mempromosikan nilai-nilai yang sama sekali berbeda dan kami berjuang untuk perubahan,” kata Jelena, perempuan berusia 30-an.
Partai oposisi dan pengawas hak telah lama menuduh Vucic dan SNS sebagai otokrasi, mencekik kebebasan media, kekerasan terhadap lawan politik, korupsi, dan kaitannya dengan kejahatan terorganisir. Vucic dan sekutunya menyangkal tuduhan tersebut.
(esn)