memuat…
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Foto/REUTERS
ANKARA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berada di rumah selama tiga hari pada Jumat (28/4/2023) karena sakit perut.
Situasi tersebut menghambat kampanyenya untuk memperpanjang kekuasaannya selama lebih dari 20 tahun.
Pemimpin berusia 69 tahun itu mengakhiri jadwal sibuknya untuk tampil di depan umum setelah tampil sakit selama siaran langsung TV pada Selasa malam.
Menteri Kesehatan Turki mengatakan Erdogan menderita gastroenteritis.
Masalah pencernaan mudah diobati dan biasanya hilang dalam beberapa hari, tetapi itu telah mengubah jadwal kampanye Erdogan yang sibuk menjelang pemilihan paling penting Turki secara turun-temurun pada 14 Mei.
Erdogan telah mencoba memberikan kompensasi dengan menghadiri acara tersebut melalui tautan video.
Dia dan Presiden Rusia Vladimir Putin tampil bersama dalam konferensi video pada hari Kamis, meresmikan pembangkit listrik tenaga nuklir yang dibangun oleh perusahaan terkait Kremlin yang membantu Turki di pantai selatan.
Erdogan menjadwalkan tautan video lain dengan kota selatan Adana untuk membuka jembatan baru pada hari Jumat.
Kedua acara tersebut adalah jenis peluncuran publik yang digunakan Erdogan untuk meningkatkan citranya menjelang ujian terberat pemilihan presiden.