liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138

Perkosa Tentara Wanita, Kapten Angkatan Darat Israel Ditangkap

Perkosa Tentara Wanita, Kapten Angkatan Darat Israel Ditangkap

memuat…

Tentara wanita Israel sedang bertugas. Foto/anadolu

TEL AVIV – Seorang perwira Angkatan Darat Israel berpangkat kapten ditangkap pada Rabu (17/5/2023) dengan tuduhan memperkosa seorang perwira wanita.

The Times of Israel melaporkan bahwa kapten, yang tidak disebutkan namanya, akan tetap ditahan sampai Selasa ketika penyelidikan akan mengkonfirmasi apakah dia dicurigai melakukan “pelanggaran seksual yang serius.”

Perwira wanita Israel, yang mengajukan pengaduan ke Polisi Militer, mengatakan pelecehan seksual terjadi beberapa bulan lalu, selama perjalanan dengan kapten unit tersebut.

Menurut laporan terbaru dari Asosiasi Pusat Krisis Pemerkosaan di Israel (ARCCI), yang diterbitkan tahun lalu, ada 4.521 kasus pelanggaran seksual dan pelecehan seksual yang diselidiki oleh kejaksaan pada tahun 2020.

Namun pada tahun 2021, jumlah tersebut turun menjadi 4.218 kasus. Demikian pula, laporan tersebut mengatakan jumlah tuntutan yang diajukan untuk pelanggaran seksual lebih rendah pada tahun 2021, turun menjadi 717 dari 744 pada tahun 2020.

Selain itu, kurang dari 90% kasus pelecehan seksual yang melibatkan perwira militer Israel dibuka tetapi kemudian ditutup tanpa dakwaan.

Militer Israel melaporkan peningkatan 82% dalam keluhan pelanggaran seksual sejak 2016.

“Masyarakat Israel adalah masyarakat yang penuh dengan kekerasan seksual, dan perempuan membayar mahal dan mahal untuk itu,” kata Direktur Eksekutif ARCCI Orit Sulzeanu kepada Jerusalem Post.

Ia menambahkan, “Salah satu alasannya adalah fakta bahwa di Israel, banyak organisasi yang menurunkan norma organisasi mereka dari militer, yang bersifat hierarkis, maskulin, dan tentu saja organisasi militer.”

(Ya)