memuat…
NEW DELHI – India Dan Pakistan bersiap menghadapi topan badai parah pertama tahun ini diperkirakan akan melanda wilayah pesisir mereka akhir pekan ini. Pihak berwenang menangguhkan kegiatan penangkapan ikan dan mengerahkan personel penyelamat ke daerah pesisir.
Seperti dilansir AP, Senin (12/6/2023), topan Biparjoy bergerak dari Laut Arab menuju wilayah Sindh Pakistan dan garis pantai negara bagian Gujarat di India barat. Topan tersebut diperkirakan akan mendarat pada Kamis (15/6/2023) dan dapat mencapai kecepatan angin maksimum hingga 200 km per jam, menurut Departemen Meteorologi Pakistan.
Personel tanggap bencana dikerahkan ke daerah padat penduduk dan kota-kota yang akan menjadi jalur badai. Topan itu kemungkinan akan mempengaruhi Karachi di Pakistan serta dua pelabuhan terbesar India, Mundra dan Kandla, di negara bagian Gujarat.
“Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Penjaga Pantai India juga membantu dalam persiapan,” kata Ketua Menteri Gujarat Bhupendra Patel dalam sebuah tweet. Patel juga mengatakan orang yang tinggal di dataran rendah akan dievakuasi jika perlu.
Sementara itu, Perdana Menteri India Narendra Modi mengadakan pertemuan dengan pejabat tinggi untuk meninjau kesiapsiagaan bencana.
Di Pakistan, Sherry Rehman, menteri perubahan iklim dan koordinasi lingkungan, mengatakan semua departemen terkait di provinsi Sindh dan Balochistan telah disiagakan. Otoritas Penerbangan Sipil Pakistan meminta petugas bandara segera mengambil langkah untuk memastikan keamanan pesawat dan kargo.
Biparjoy adalah topan parah pertama yang melanda Pakistan sejak banjir dahsyat tahun lalu yang menewaskan 1.739 orang dan menyebabkan kerusakan $30 miliar.
Para ahli mengatakan perubahan iklim menyebabkan peningkatan topan di wilayah Laut Arab, membuat kesiapsiagaan bencana semakin mendesak.