memuat…
Sebuah kendaraan militer yang membawa rudal balistik antarbenua DF-5B melewati Lapangan Tiananmen selama parade militer yang menandai peringatan 70 tahun berdirinya Republik Rakyat Tiongkok, pada Hari Nasional di Beijing, Tiongkok, 1 Oktober 2019. Foto/REUTERS/ Jason L
BRUSSELS – Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan pada Selasa (18/4/2023) bahwa China akan memiliki sekitar 1.500 hulu ledak nuklir pada tahun 2035.
Menurutnya, NATO perlu memikirkan kembali dan menyesuaikan pendekatannya “ke dunia yang lebih berbahaya dan kompetitif.”
“Rusia adalah ancaman paling langsung terhadap keamanan kami. Tetapi lanskap keamanan global yang lebih luas juga mengkhawatirkan. China dengan cepat mengembangkan persenjataan nuklirnya tanpa transparansi tentang kemampuannya,” katanya.
Dia menambahkan, “Iran dan Korea Utara secara terbuka mengembangkan program nuklir dan sistem pengiriman mereka sendiri.”
“Dalam jangka panjang, kita perlu memikirkan kembali dan menyesuaikan pendekatan kita ke dunia yang lebih berbahaya dan kompetitif. Dan itu berarti terlibat dengan China. Yang diharapkan memiliki 1.500 hulu ledak pada tahun 2035,” kata Stoltenberg pada pembukaan Konferensi Tahunan ke-18 NATO tentang Pengendalian Senjata, Perlucutan Senjata, dan Non-Proliferasi Senjata Pemusnah Massal.
Pada hari Selasa, Kelompok Tujuh (G7) meminta China untuk terlibat dalam pembicaraan pengurangan risiko strategis dengan AS di tengah dugaan perluasan persenjataan nuklir negara itu.
G7 juga menekankan pentingnya pengendalian barang dan teknologi “yang dapat digunakan untuk tujuan militer, khususnya melalui rezim pengendalian ekspor multilateral.”
Pada hari yang sama, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengatakan negara-negara G7 secara sewenang-wenang mengkritik kebijakan nuklir negara lain, sambil terus merusak sistem perlucutan senjata nuklir internasional.
Konferensi Tahunan ke-18 NATO tentang Pengendalian Senjata, Perlucutan Senjata, dan Non-Proliferasi Senjata Pemusnah Massal berlangsung 17-20 April di Washington.
(Ya)